Minggu, 25 Oktober 2015

Pertemuan 1 Personality Development

PENDAHULUAN
Yulia Anggraini M.Kesos


PENTINGNYA PENGEMBANGAN DIRI



            Pengembangan diri orang merupakan bentuk perwujudan dari aktualisasi diri, yaitu proses untuk mewujudkan dirinya yang terbaik sejalan dengan potensi dan kemampuan yang dimilikinya. Fase pengembangan diri sesungguhnya merupakan tujuan yang diharapkan dari proses pengenalan diri. Pengembangan diri itu sendiri merupakan proses pertumbuhan yang terjadi secara terus-menerus, berkembang dan selalu berada dalam kemantapan hati demi suatu perbaikan, pengoptimalan potensi-potensi yang dimiliki dan usaha meminimalkan kekurangan-kekurangan yang ada.
            Pengembangan diri juga merupakan suatu usaha individu untuk memenuhi kebutuhan aktualisasi diri. Kebutuhan aktualisasi diri itu sendiri merupakan kebutuhan puncak/ tertinggi (meta needs) diantara kebutuhan-kebutuhan manusia menurut versi Abraham Maslow. Kebutuhan-kebutuhan dibawahnya adalah fisiologis (dasar) (physiological needs), kebutuhan akan rasa aman (safety needs), kebutuhan akan kasih sayang (love and belonging needs), dan kebutuhan akan harga diri (self esteem needs).
            Sedangkan versi Mc Clelland, pengembangan diri bisa dikategorikan pada usaha pemenuhan kebutuhan untuk berprestasi (dikenal dengan n’Ach  need for achievement). Prestasi disini adalah dalam pengertian luas, tidak sekedar dibatasi lingkup akademis (seperti nilai, Indeks Prestasi), namun juga termasuk prestasi-prestasi dalam bentuk lain yang memberikan kontribusi positif bagi individu yang bersangkutan maupun bagi masyarakat luas. Dengan kata lain, individu yang senantiasa melakukan pengembangan diri akan senantiasa dimotivasi oleh keinginannya untuk mencetak prestasi-prestasi baru. Dengan demikian individu tersebut juga senantiasa berada pada posisi pengaktualisasian-pengaktualisasian diri yang tidak sekedar to be or not to be, tetapi becoming or unbecoming. Melalui pemuasan kebutuhan aktualisasi diri, keberadaan manusia tidak pernah menjadi suatu kondisi yang tetap, tetapi menjadi sesuatu yang selalu berkembang.

Setiap orang harus mempunyai 3 keyakinan dasar dalam pengembangan dirinya, yaitu :
       ia mau berubah,
       ia harus berubah,
       ia dapat berubah.

Berkaitan dengan pengembangan diri, kita perlu melakukan pengenalan diri sehingga dapat diperoleh informasi yang lebih akurat dan lengkap tentang kelebihan, kekurangan, kebutuhan, dan keunikan dirinya. Selanjutnya perlu dipikirkan  beberapa hal berikut :
       Dengan cara bagaimana akan memanfaatkan kekuatan kelebihan ?
       Dengan cara bagaimana kekurangan dapat diatasi ?
       Peluang apa saja yang dapat digunakan untuk memanfaatkan kelebihan dan mengatasi kekurangan ?
       Hambatan apa yang akan dijumpai dalam memanfaatkan kelebihan dan mengatasi kekurangan?

Berkaitan dengan kelebihan dan kekurangan maka yang perlu diperhatikan :
       Fokuskan pada kelebihan bukan pada kekurangan.
       Sikap terhadap kekurangan :
      Fokuskan pada kekurangan yang menimbulkan dampak negatif besar dan memang mungkin untuk dirubah.
      Janganlah merisaukan kekurangan yang memang tidak dapat diubah, imbangilah dengan melihat dan mengembangkan kelebihan anda.
      Jangan terlalu merisaukan kekurangan kecil yang tidak berdampak dalam kehidupan anda.



 Note : Manusia Hanya akan dapat merubah dirinya, jika ia ingin merubah dirinya sendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar